detikcom |
- Suami-Istri Tewas Tertimpa Rumah Roboh di Koja
- Serunya Jokowi dan Hatta Naik KRL, Celetukan 'Lebih Ganteng di TV'
- Kota Berfasilitas Lengkap Akan Dibangun di Kawasan Giant Sea Wall
- Waketum PAN: Perjodohan Jokowi-Hatta Tunggu Restu Mega
- Sidang Tertunda Sebulan, Novi Amilia Ingin Dibebaskan dari Tuntutan
- Celurit Raksasa yang Diamankan Polisi Milik Preman Tanah Abang
- Buntut Kasus dr Ayu, Ada Pasien Ancam Dokter: 'Saya Manado-in Kamu!'
- Polisi Ajak Pengendara di Jakarta Pegang Budaya Malu Masuk Busway!
- Sidang Perdana Praperadilan Kasus Udin, Wartawan Tabur Bunga di PN Sleman
- Pemicu Aksi Protes Dokter di Dunia, Urusan Gaji Hingga Penusukan
| Suami-Istri Tewas Tertimpa Rumah Roboh di Koja Posted: 25 Nov 2013 11:17 PM PST |
| Serunya Jokowi dan Hatta Naik KRL, Celetukan 'Lebih Ganteng di TV' Posted: 25 Nov 2013 11:02 PM PST Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) hari ini bertemu dengan Menteri Perekonomian Hatta Rajasa. Keduanya sepakat menaiki Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line (CL) menuju Universitas Indonesia (UI) di Depok, Jawa Barat.This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
| Kota Berfasilitas Lengkap Akan Dibangun di Kawasan Giant Sea Wall Posted: 25 Nov 2013 10:59 PM PST Kawasan pembangunan Giant Sea Wall (GSW) yang terletak di sebelah utara Jakarta akan dikembangkan menjadi sebuah kota baru. Kawasan ini nantinya disebut sebagai National Capital Integrated Coastal Development (NCICD).This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
| Waketum PAN: Perjodohan Jokowi-Hatta Tunggu Restu Mega Posted: 25 Nov 2013 10:59 PM PST Duet 'mesra' Jokowi dan Hatta Rajasa di KRL Jakarta-Depok menjadi isu politik hangat. Apalagi PAN lantas mengungkap kemesraan Jokowi-Hatta. Lalu apakah itu akan berujung ke perjodohan politik di 2014?This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
| Sidang Tertunda Sebulan, Novi Amilia Ingin Dibebaskan dari Tuntutan Posted: 25 Nov 2013 10:58 PM PST Gara-gara sakit, sidang Novi Amilia tertunda hingga sebulan. Sidang model seksi itu kini digelar lagi. Kali ini, Novi ingin sidang dihentikan dan dibebaskan dari tuntutan.This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
| Celurit Raksasa yang Diamankan Polisi Milik Preman Tanah Abang Posted: 25 Nov 2013 10:50 PM PST Polisi mengamankan sebuah celurit raksasa dan juga sebuah pisau bergerigi saat melakukan operasi preman di kawasan Bongkaran di Tanah Abang. Celurit raksasa ini ternyata milik preman yang biasa mangkal di kawasan itu.This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
| Buntut Kasus dr Ayu, Ada Pasien Ancam Dokter: 'Saya Manado-in Kamu!' Posted: 25 Nov 2013 10:49 PM PST Kasus dr Ayu di Manado tak berhenti hanya sampai pada tudingan kriminalisasi terhadap profesi dokter, tapi mengancam profesi dokter. Anggota komisi IX Prof dr Dinajani Mahdi mengungkap ada pasien di Surabaya yang ancam dokter karena tak puas pelayanan.This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
| Polisi Ajak Pengendara di Jakarta Pegang Budaya Malu Masuk Busway! Posted: 25 Nov 2013 10:48 PM PST Polisi mengajak para pengendara kendaraan bermotor di Jakarta tak masuk busway. Semangat malu masuk busway pun disebarkan. Diharapkan para pengendara memiliki kesadaran.This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
| Sidang Perdana Praperadilan Kasus Udin, Wartawan Tabur Bunga di PN Sleman Posted: 25 Nov 2013 10:47 PM PST 17 tahun berlalu, kasus meninggalnya wartawan Udin belum juga menemukan kejelasan. Hari ini sidang praperadilan kasus terbunuhnya wartawan Udin untuk pertama kalinya digelar PN Sleman, Yogyakarta.This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
| Pemicu Aksi Protes Dokter di Dunia, Urusan Gaji Hingga Penusukan Posted: 25 Nov 2013 10:46 PM PST Rencana aksi protes dokter di Indonesia karena putusan hukum terhadap dr Ayu bukanlah yang pertama terjadi di dunia. Gelombang demo juga pernah dilakukan para tenaga medis di negara lain. Apa saja tuntutannya?This posting includes an audio/video/photo media file: Download Now |
| You are subscribed to email updates from news.detik To stop receiving these emails, you may unsubscribe now. | Email delivery powered by Google |
| Google Inc., 20 West Kinzie, Chicago IL USA 60610 | |
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) hari ini bertemu dengan Menteri Perekonomian Hatta Rajasa. Keduanya sepakat menaiki Kereta Rel Listrik (KRL) Commuter Line (CL) menuju Universitas Indonesia (UI) di Depok, Jawa Barat.
Kawasan pembangunan Giant Sea Wall (GSW) yang terletak di sebelah utara Jakarta akan dikembangkan menjadi sebuah kota baru. Kawasan ini nantinya disebut sebagai National Capital Integrated Coastal Development (NCICD).
Duet 'mesra' Jokowi dan Hatta Rajasa di KRL Jakarta-Depok menjadi isu politik hangat. Apalagi PAN lantas mengungkap kemesraan Jokowi-Hatta. Lalu apakah itu akan berujung ke perjodohan politik di 2014?
Gara-gara sakit, sidang Novi Amilia tertunda hingga sebulan. Sidang model seksi itu kini digelar lagi. Kali ini, Novi ingin sidang dihentikan dan dibebaskan dari tuntutan.
Polisi mengamankan sebuah celurit raksasa dan juga sebuah pisau bergerigi saat melakukan operasi preman di kawasan Bongkaran di Tanah Abang. Celurit raksasa ini ternyata milik preman yang biasa mangkal di kawasan itu.
Kasus dr Ayu di Manado tak berhenti hanya sampai pada tudingan kriminalisasi terhadap profesi dokter, tapi mengancam profesi dokter. Anggota komisi IX Prof dr Dinajani Mahdi mengungkap ada pasien di Surabaya yang ancam dokter karena tak puas pelayanan.
Polisi mengajak para pengendara kendaraan bermotor di Jakarta tak masuk busway. Semangat malu masuk busway pun disebarkan. Diharapkan para pengendara memiliki kesadaran.
17 tahun berlalu, kasus meninggalnya wartawan Udin belum juga menemukan kejelasan. Hari ini sidang praperadilan kasus terbunuhnya wartawan Udin untuk pertama kalinya digelar PN Sleman, Yogyakarta.
Rencana aksi protes dokter di Indonesia karena putusan hukum terhadap dr Ayu bukanlah yang pertama terjadi di dunia. Gelombang demo juga pernah dilakukan para tenaga medis di negara lain. Apa saja tuntutannya?
No comments:
Post a Comment